Sebagaimana kita ketahui bahwa cermin dan lensa memiliki perbedaan, diantaranya adalah : cermin memantulkan cahaya. sedangkan lensa menerusakan cahaya terbuat dari bahan bening yang dapat di tembus cahaya.
SINAR ISTIMEWA
jika seberkas sinar menuju sebuah cermin cembung, maka berkas sinar akan dipantulkan. jika berkasnya sejajar sumbu utama maka sinar akan dipantulkan seolah-olah melalui titik fokus. tetapi jika berkas sinar melewati lensa cembung maka sinar akan diteruskan kemudian sinar akan berbelok menuju titik fokus.
Sinar istimewa pada cermin cembung contohnya bagian luar sendok / kaca sepion.
1. sinar datang sejajar akan dipantulkan seolah-olah berasal dari titik fokus
2. sinar yang datang menuju titik fokus akan dipantulkan sejajar sumbu utama
3. sinar yang datang menuju jari-jari kelengkungan lensa (2f) akan dipantulkan kembali sejajar sinar datang.
Jika
1. sinar yang datang sejajar sumbu utama akan di teruskan menuju titik fokus
2. sinar yang datang berasar dari titik fokus akan diteruskan sejajar sumbu utama
3. sinar yang berasal dari pusat kelengkungan lensa akan diteruskan .
Sedangkan pada cermin CEKUNG contohnya bagian dalam sendok.
Sedangkan pada lensa CEKUNG
PERHATIKAN PERBANDINGAN CERMIN DAN LENSA
Meskipun sinar istimewa berbeda beda tetapi rumus universal cermin dan lensa berlaku sebagai berikut :
untuk cermin cekung f bernilai positif
untuk lensa cembung f bernilai positif
untuk lensa cekung f bernilai negatif.
- Sebuah cermin cembung memiliki titik fokus 10 cm, jika benda pada jarak 15 cm didepan cermin, berapakah jarak bayangannya ? dan tentukan sifat bayangannya.
- Sebuah lensa cembung memiliki titik fokus 5 cm, jika benda berjarak 15 cm, berapa jarak bayangannya dan bagaimana sifat bayangannya ?
JAWAB :
1. titik fokus cermin = 10 cm, karena cermin cembung maka f bernilai negatif.
1/f = 1/ Si + 1/ So
1/-10 = 1/Si + 1/15
pindahkan angka sesama angka agar bisa disederhanakan (melewati tanda = berubah tanda)
1/Si = -1/10 - 1/15
samakan penyebutnya
1/Si = -3/30 - 2/30
1/Si = - 5/30
1/Si = - 1/6
Si = - 6 cm.
Sifat bayangannnya : karena titik fokus = 10 dan benda berda pada jarak 15 cm, berarti benda berada pada ruang antara f dan 2f atau pada ruang II, bayangannya berati di ruang III. sifat bayangannya berarti : diperbesar, terbalik, nyata.
2. titik fokus lensa = 5 cm, karena lensa cembung maka f bernilai positif.
1/f = 1/ Si + 1/ So
1/5 = 1/Si + 1/15
pindahkan angka sesama angka agar bisa disederhanakan (melewati tanda = berubah tanda)
1/Si = 1/5 - 1/15
samakan penyebutnya :
1/Si = 3/15 - 1/15
1/Si = 2/15
Si = 15/2 cm.
= 7.5 cm
Sifat bayangannnya : karena titik fokus = 5 dan benda berda pada jarak 15 cm, berarti benda berada pada ruang antara 2f ke atas atau pada ruang III, bayangannya berati di ruang II. sifat bayangannya berarti : diperkecil, terbalik, nyata.
Sampai di sini Bapak anggap kalian sudah bisa memahami jika kalian benar-benar menyimak keterangan bapak dengan penuh perhatian. untuk selanjutnya ini ada tugas untuk kalian :
Kerjakan Tugas ini : tugas ini sudah bapak share dalam GCR, kalian bisa kerjakan di sana. tetapi bagi yang bermasalah dengan GCR bisa chattig bapak meskipun ini tidak bapak sarankan karena chat di wa akan mudah hilang karena tertumpuk dengan chat yang begitu banyak.
SOAL TUGAS :
- Tentukan sifat bayangan dan jarak bayangan yang terjadi pada lensa cembung dengan f = 3 cm dengan jarak benda dari lensa 12 cm.
- Berapa jarak bayangan jika benda berada pada jarak 10 cm di depan cermin cembung dengan titik fokus 5 cm. sebutkan juga sifat banyangannya.